rangkuman sejarah tentang kolonialisme dan imperialisme di Indonesia

Hi semuanya! kembali lagi dengan saya di blog ini.
Pada kesempatan kali ini, saya ingin memberikan sedikit rangkuman sejarah tentang kolonialisme dan imperialisme di Indonesia yang sedang saya pelajari saat ini.

Kata kolonialisme dan imperialisme saat ini menjadi tidak asing didengar oleh para pembaca. Kata-kata tersebut mengingatkan tentang penjajahan yang terjadi di Indonesia, yang berhubungan dengan negara Portugis, Spanyol, Belanda.
Awal negara lain menjajah negara Indonesia adalah dengan mencari rempah-rempah. Akan tetapi karna rempah-rempah di Indonesia terkenal dengan sangat banyak, akhirnya negara-negara yang menjajah Indonesia pun mulai berpikir untuk memonopolinya dan menjajahnya. Selain itu mereka juga menyebarkan agama nasrani di Indonesia.
Negara pertama yang datang ke Indonesia adalah Portugis. Portugis datang ke Indonesia dipimpin oleh Alforso d'Albuquerque berhasil menaklukan Malaka bersama Armadanya pada tahun1511 dan sampai di Maluku tahun 1512 dan bersahabat dengan Ternate.
Negara kedua yang datang adalah Spanyol yang dipimpin oleh Del Cano pada tahun 1519 dan menempati Tidore.
Portugis merasa keberatan karna selain Portugis, Spanyol juga berasa disini. Dan akhirnya kedua negara tersebut membuat perjanjian. Perjanjian tersebut disebut perjanjian saragosa.
Perjanjian saragosa berisi  bahwa daerah kekuasaaan negara Portugis adalah dari Brazillia ke timus (Maluku) sedangkan daerah kekuasaan Spanyol adalah dari Mexico ke barat terus Philipina.
Negara ketiga yang datang ke Indonesia adalah Belanda yang dipimpin oleh Cornelis de Houtman.
 Adapun sebab dan kejadian yang menjadi alasan bangsa Eropa datang ke Indonesia yang biasanya dikenal dengan sebutan 3G yang artinya Gold, Gospel, Glory
- Gold : mencari emas dan kekayaan
- Gospel : menyebarkan agama kristen
- Glory : mencari keharuman nama, kejayaan, dan kekayaan.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »